Wednesday, April 23, 2008

Pinus dan Rembulan

Di bawah sinar rembulan
Terbayang rentet pohon pinus
Begitu kokoh dalam gulita
Terlihat nyaman dikeheningan malam
Tetap tenang dalam kesepian

Berdiriku di antaranya
seperti bayi pinus
Kecil dan lemah pijakku
Dingin dan gemetar jiwaku

Ku mendengar suara berbisik
Berdentum lewat ranting-ranting pohon
Lembut dan menyejukan
Merasuk seluruh jiwaku

"Engkau jauh lebih berharga
Dari pinus-pinus yang mengitari
Akan kuberi kekuatan dalam kelammu
Rasa aman dalam kekacauan
Ketenangan dalam kesepianmu
Karena Aku mengasihimu"

Thursday, April 10, 2008

Engkau...

Engkau yang tak pernah lelah
Selalu menguatkan kaki kami yang berlelah
Engkau yang tak pernah gagal
Selalu mengangkat kami yang penuh kegagalan
Engkau yang Mahatahu
Selalu mengajar kami yang tidak mau tahu
Engkau yang penuh kasih
Selalu membelai kami yang kurang kasih
Engkau yang Maha pengampun
Selalu mengampuni kami yang tidak layak untuk diampuni
Engkau yang tak pernah tertidur
Selalu menjaga kami yang tertidur
Engkau yang tak pernah berubah
Selalu menopang kami yang berubah setia

Engkau ya Tuhan, akaib bagi kami anak-anak-Mu
Kami kagumi engkau, dalam segenggam otak kecil kami
Kami tabjub kepada-Muu, dalam batas-batas perasaan kami
Kami memuji-Mu, tanpa sepatah kata
Kami hormat pada-Mu, selama-lamanya