Semua tertawa
Merasa diri perkasa
Menatap hina
Orang yang penuh derita
Mereka terlupa
Merekapun hina
Tak berkaca-kaca
Menatap lubuk jiwa
Kita semua sama
Dihadapan-Nya
Dahulu bercela
Kini tak bernoda
Malah semua derita
Menjadi tenaga
Untuk berlaga
Teguh dalam dunia
No comments:
Post a Comment