Thursday, August 28, 2008

Beranjak

Ku menatap gagah gunung itu
Berdiri tegar bak penjaga
Tak pernah tertidur ia
Tak pernah berlelah pula

Beratus-ratus tahun silam
Leluhurpun menatap sama
Gagah perkasa tak melayu
Tak letih meneduhi hati

Ribuan tahun ia setia disini
Menyaksikan lika-liku kehidupan
Sukacita kerlipan bintang
Dukacita lembah kelam

Wai perwiraku...
Tak bosankah engkau disana?
Tak inginkah engkau beranjak?
Atau... dapatkah engkau beranjak?

"Sekalipun gunung-gunung dapat beranjak
Dari pijakannya
Kasih Setia-Nya tak akan beranjak
Selama kaki berjejak"

No comments: