Saturday, June 11, 2011

Turunnya Roh Kudus




KIS 2:1-2
1 ¶ Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat.
2 Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk;



Hari ini kita bersama memperingati akan hari turunnya Roh Kudus. Sebuah 'era' baru setelah zaman Allah Bapa, Allah Anak, namun semua terangkum dalam satu era, era milik Tuhan, yang tidak pernah berhenti memperhatikan manusia sejak mulanya.

Apa yang terjadi pada waktu itu? Di ayat 2 di katakan tiba-tiba "turunlah dari langit...." Roh Kudus datang dari atas. Yaitu dari Bapa yang di Surga yang mencurahkan Rohnya kepada kita. Roh Kudus tidak didapat dari dunia, bukan karena manusia melakukan kebaikan ini itu, apalagi 'training' ini dan itu untuk mendapatkannya. Jelas itu konsep yang keliru. RK turun dari langit sebagai anugerah yang hanya Tuhan yang dapat memberikan dan membagikannya.

Kepada siapa? Yaitu kepada "orang-orang percaya yang berkumpul di satu tempat." Mengapa RK tidak turun di atas bait Allah yang begitu kultus, dimana Tuhan mengatakan di sanalah Ia hadir? Atau mengapa RK tidak turun di sinagog-2 tertentu? Tapi Alkitab hanya mengatakan di suatu tempat. Dengan kata lain RK tidak selalu hadir di tempat-tempat religi. Karena itu jelas keliru jika kita mengatakan bahwa RK ada di gereja ini, gerja itu, dsb. RK tidak terikat oleh lembaga dan tidak dapat diteritorikan.
Namun RK turun ke atas setiap orang yang percaya yang senantiasa bersekutu dalam iman dan doa, serta perenungan akan Firmann Tuhan. Itulah awal mula Roh Kudus turun. Yaitu ketika mereka berkumpul dan bersekutu bersama. Mereka bukanlah orang-orang yang hadir hanya sekedar rutinitas. Tapi mereka adalah orang-orang yang sungguh percaya akan janji Tuhan, percaya akan keselamatan dan karya Tuhan yang ajaib atas dunia ini. Kepada orang-orang percaya seperti inilah RK hadir menghampiri kita.
Krena itu orang yang memiliki RK bukan ditentukan oleh seberapa jauh ia bisa berbahasa roh, seberapa jauh ia bisa merasa merinding, namun seberapa jauh ia percaya dan menghasilkan buah-buah dari iman kepercayaannya itu.
TUHAN MEMBERKATI..... SELAMAT HARI PENTAKOSTA

No comments: