Wednesday, September 19, 2018

Respon



Belakangan marak dengan pemikiran-pemikiran akan netizen yang ada di sosial media.  Banyak yang mengkritisi para netizen yang suka negative thinking, negative comment, dan negative habbit dengan cara mencibir orang-orang atau perihal yang lagi viral. Banyak yang membuat account palsu hanya untuk melemparkan cibiran negative karya juga pribadi orang lain.  Bahkan kata-kata negatif terhadap negara sendiri atau pimpinan-pimpinan negara pun kerap banyak dijumpai.

Saya juga mau mengkritisinya. Kalau dipikir-pikir, respon negatif mereka terhadap seseorang, apalagi terhadap bangsa ini, tidak akan pernah  membawa kemajuan.  Kalau tidak memajukan, buat apa diberikan komentar bernada miring tersebut?  Kalau ingin memajukan seseorang atau bangsa kita, kita perlu memberikan respon yang sehat.  Saya percaya respon yang baik dapat membakar semangat seseorang untuk kembali berkarya.

Salah satunya blog ini. Kalau teman-teman melihat ke samping kanan, melihat jumlah post pertahun, teman-teman akan menyadari bahwa setiap tahunnya jumlah posting mengalami penurunan.  Dulu bisa mencapai 60 post pertahun, tetapi terakhir di tahun 2016, hanya terhidang 2 post, bahkan di tahun kemarin 2017 tidak ada posting sama sekali.

Sebagai seorang penulis, terkadang merasa bahwa apa yang kita tulis tidak ada dampaknya sama sekali.  Itu sedikit banyak memberatkan jari untuk mengetuk keyboard di blog ini lagi.

Tapi belakangan ada hal yang membuat saya berpikir untuk kembali menulis.  Apa itu?  RESPON. Ya respon.  Bukan respon yang menjatuhkan, tapi respon yang menyemangati.  Tanpa ditanya, tiba-tiba ada yang chat:  "Bro, blog mu bagus-bagus." "Bro, terimakasih tulisannya memberkati" "Bro kapan nulis lagi?"  dsb, semua respon itu mendorong dan menyemangati saya untuk kembali menulis.  Bahkan setelah memposting tulisan pertama di tahun ini, ada yang merespon "Wah, selamat ya, akhirnya nulis lagi, pasti memberkati..."  . Respon-respon demikian adalah pemicu-pemicu bagi saya untuk kembali berkarya.

Ya, kalau mau bagsa kita penuh dengan karya epic, jangan cuma ngomong obrolan mencibir.  Tapi berikan dukungan, pujian, kekuatan, dan respon yang positif untuk menyemangati.  Boleh berikan masukan, tapi tentu saja masukan itu harus bermotivasi membangun, bukan menjatuhkan.

Have a nice day all.

No comments: